Pesantren dan Jaringan Kyai

Pesantren dan Jaringan Para Kyai.

sebenarnya hal yang mungkin menarik untuk dikaji adalah jaringan para Kyai atau pimpinan pesantren besar di Indonesia. Tentang dari mana asalnya para kyai tersebut?, siapa gurunya? Apa pesantren tempatnya menimba ilmu?
Pertanyaan seperti ini lah yang nantinya akan menciptakan suatu pola seperti pohon, yang mana setiap daun berujung pada ranting, setiap ranting berujung pada batang, dan setiap batang bermuara pada akhirnya pada akar yang berasal dari suatu benih. Jika dianalogikan seperti itu jelas benih paling awal Agama Islam adalah Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa sallam.
Di jawa sendiri, bahkan mungkin di Indonesia, para ahli sejarah Islam berpendapat bahwa budaya pesantren sudah ada sejak zaman wali songo. Namun terkait kapan dan siapa yang memulau tradisi ke-pesantren-an, masih perlu dikaji kembali.
Namun terkait jaringan keguruan atau jaringan ke pesantren an sendiri ternyata memang sudah ada bahkan di kalangan wali songo.
Sunan ampel termasuk salah satu yang menjadi muara para wali songo lainnya. Sunan kudus banyak menimba Ilmu dari sunan kalijaga, dan sunan kalijaga merupakan murid sunan bonang. dan Sunan bonang adalah putra dari sunan ampel.
Pola seperti ini Akan selala hingga kini dan juga di dunia pesantren modern. Sebutlah pondok pesantren modern yang sudah cukup masyhur, Darussalam Gontor misalnya. Yang hingga kini alumninya sudah banyak menjadi ulama, ustadz kondang, negarawan dan sebagainya, banyak juga yang kemudian mendirikan pesantren kembali dan menjadi pimpinannya. Pada silatnas (silaturahmi nasional) pada 2018, tercatat ada 283 alumni gontor yang menjadi pimpinan pesantren. Dan diantaranya sudah memiliki pesantren cabang dan pesantren alumni. Sebutlah misalnya Pondok Pesantren Darurrahman, pimpinan KH Syukron Mamun yang merupakan alumni gontor, Pondok Pesantrennya sudah memiliki beberapa cabang di Jakarta dan Bogor. Dan alumninya sudah ada yang mendirikan pesantren lagi. Atau misalnya alm KH Ahmad Rifa'i Arief yang merupakan alumni Gontor dan mendirikan Pondok Pesantren Daar el Qolam dan juga Pondok Pesantren La Tansa di Banten.
Melihat dari mana sang Pimpinan lulus, maka akan terlihat pula corak pesantren yang dipilih sang pimpinan dalam pengembangan pesantrennya, baik dari segi Keilmuan, Pengajaran, dan keorganisasian.
Wallahu A'lam bisshowab